Daerah

Tingkatkan Produksi Padi, Gowa Adakan Enam Penakaran Lokal

InteraksiNews.com, Gowa – Dalam rangka meningkatkan produksi padi di Kabupaten Gowa, Dinas Pertanian Tanaman Pangan dan Holtikultura Gowa, membuat penangkaran lokal di enam wilayah.

Kepala Dinas Pertanian Gowa Sugeng Priyatno mengatakan, penangkaran bibit padi untuk memenuhi membutuhkan bibit bagi petani agar lebih banyak, menyusul bantuan bibit padi yang disalurkan pemerintah, tidak mampu memenuhi seluruh kebutuhan petani.

“Minimal lima hektar per unit pelaksana teknis (UPT) yang kita siapkan dan bibit telah siap. Sisa kita tebar yang disesuaikan dengan kesepakatan petani,” kata Sugeng.

Dari penangkaran itu, kata Sugeng, diperkirakan mampu meningkatkan target penambahan produksi padi di Gowa hingga 20% pertahun atau naik 80 ribu ton dibanding tahun sebelumnya.

Tahun 2017 lalu, kata Sugeng, Produksi padi petani Gowa mencapai 408.000 ton. Sementara kebutuhan gabah untuk konsumsi masyarakat Gowa, berkisar180.000 ton. “Gowa surplus. Tapi kita tetap berupaya untuk meningkatkan produksi menuju lumbung pangan Nasional,” ujarnya.

Pengadaan penangkaran lokal, kata Sugeng lagi, diantaranya tersebar di Bonto Bonto,  Limbung, Manuju, Malakaji,  Kanreapia dan Barembeng. Bantuan traktor dan pompa air, juga disalurkan ke lokasi penakaran.

Sementara Sekretaris Dinas Ketahanan Pangan, Tanaman Pangan dan Hortikultura (DKPTPH) Provinsi Sulawesi Selatan Muchlis mengatakan, areal pertanian di Gowa yang mencapai 34.223 hektar, bisa panen hingga tiga kali panen dalam setahun. ” Produktivitas 5,4 ton perhektar. Jika dirupiah, mencapai Rp1,2 miliar lebih,” ungkapnya.

Dan untuk meningkatkan sektor ketahanan pangan di Gowa, kata Muchlis lagi, Pemprov Sulsel telah mengalokasikan anggaran seperti bantuan benih, pembangunan sanggar tani, pengembangan jaringan irigasi, hingga bantuan alat dan mesin pertanian.

“Gowa memiliki potensi yang luar biasa. Kita harapkan daerah ini tidak hanya menjadi lumbung pangan yang mampu mensuplai daerah lain di sulawesi Selatan tapi juga untuk Indonesia,”katanya.

(En/AkarBerita)

Apa reaksi anda?

Berita terkait

1 of 541

Berikan tanggapan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *