akarberita.com, Pinrang — Kerukunan Mahasiswa Pinrang (KMP) Universitas Negeri Makassar (UNM) melaksanakan Pelatihan Kurikulum Merdeka di Sekolah Dasar Negeri (SDN) 63 Pinrang, pada sabtu (3/8).
Kegiatan ini dihadiri guru-guru dari beberapa sekolah yang ada di Desa Waetuoe diantaranya UPT SDN 63 Pinrang, UPT SDN 233 Pinrang dan UPT SDN 281 Pinrang. Dengan tujuan memberikan pemahaman kepada tenaga pendidik mengenai kurikulum yang diterapkan kementerian pendidikan sekarang.
Pengawas Satuan Pendidikan Kec. Mattirobulu, Mukhtar, menjelaskan pentinya pelatihan kurikulum merdeka agar guru memahami arah dan tujuan ketercapaian dari kurikulum ini. Hal ini disebabkan karena kurikulum merdeka telah mulai diterapkan, dan para guru harus siap sebelum kurikulum ini diadopsi secara nasional.
“Kurikulum merdeka itu sangat penting karena saat ini sudah diterapkan” katanya.
Lebih lanjut ia berpesan, Mahasiswa perlu menerapkan ilmu yang telah mereka dapatkan dengan baik dan berbagi pengetahuan. Dengan berbagi, mereka tidak hanya membuka peluang rejeki bagi diri sendiri tetapi juga membantu rekan-rekan yang akan menjadi guru di masa depan.
“Ilmu yang anda dapatkan sebaik mungkin untuk di aplikasikan dan akan menjadi pintu rezeki kalian” pesannya.
Guru UPT SDN 281 Pinrang, Ismail, mengungkapkan mereka berharap bahwa melalui pelatihan kurikulum merdeka ini, keterampilan para guru dalam mengaplikasikan kurikulum merdeka akan meningkat.
“Kami berharap dengan adanya pelatihan kurikulum ini dapat meningkatkan keterampilan guru-guru” ucapnya.