InteraksiNews.com, Gowa – Sebagai langkah untuk memaksimalkan pengelolaan Kawasan Balla Lompoa, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Gowa akan membentuk badan pengelolaan khusus.
Hal tersebut diungkapkan oleh Bupati Gowa Adnan Purichta Ichsan belum lama ini. Menurutnya, tujuan dibentuknya Badan Pengelolaan khusus ini agar bangunan yang dibangun dengan anggaran yang tidak sedikit ini dapat terawat dan bertahan lama.
Adnan mengatakan, dalam badan pengelolaan yang dibentuk akan disiapkan petugas kebersihan, petugas keamanan dan lainnya. Tak hanya itu di kedua wilayah ini akan disiapkan CCTV yang akan memantau langsung seluruh aktivitas.
“Kita harapkan seluruh petugas dari badan pengelola dapat bertanggungjawab penuh karena seluruh kinerja akan dinilai dengan maksimal, jika tidak maksimal akan diganti. Ini demi menjaga kelestarian bangunan dan demi jangka panjangnya bangunan,” ujarnya.
Sementara terkait konsep revitalisasi untuk bangunan Balla Lompoa kata Adnan, masih dalam tahap pembahasan dengan melibatkan para pakar, tokoh kebudayaan maupun keluarga kerajaan.
“Revitalisasi Balla Lompoa dan Istana Balla Lompoa kita targetkan rampung pada 2020 karena memang pengerjaannya dipastikan memakan waktu yang lama. Pasalnya akan merubah total kawasan ini dengan tujuan untuk dijadikan icon pariwisata baru di Sulsel dan Gowa secara khusus,” tutupnya.
(Henra)
