InteraksiNews.com, Gowa – Sebagai bentuk kepedulian terhadap masyarakat penyandang disabilitas, tahun ini Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Gowa membuka formasi penerimaan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) khusus untuk kaum disabilitas. Dari 257 formasi yang disiapkan, pemkab membuak peluang tiga formasi bagi kaum disabilitas.
Hal itu dikemukakan Bupati Gowa Adnan Purichta Ichsan, Selasa (11/9). Dia mengatakan, ketiga formasi tersebut diantaranya auditor pada Inspektorat, analis kepegawaian pada BKPSDM dan apoteker D3 pada RSUD Syekh Yusuf.
Dibukanya formasi mereka yang berkebutuhan khusus tersebut, kata Adnan, adalah upaya pemberdayaan yang dilakukan pemerintah, yang tak hanya untuk meningkatkan kemampuan disabilitas, tapi juga mensejahterakan. “Ini amanat Permenpan No 36 tahun 2018. Pemerintah daerah harus menyediakan porsi 1% dari total kuota,” katanya.
Adapun formasi umum lainnya, diantaranya tenaga guru sebanyak 85 orang, tenaga kesehatan 71 orang dan tenaga teknis 36 orang. Pemkab, tambah Adnan, juga membuka peluang untuk tenaga honorer (K2) sebanyak 65 orang. Khusus tenaga honorer, dipersyaratkan maksimal berusia 35 tahun
Sementara Kepala Sub Bidang Informasi dan Pengadaan Pegawai BKPSDM Gowa Arham Rachmat mengatakan, pada pengusulan lalu, Gowa mengajukan 1.007 formasi. Namun oleh Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (KemenPAN-RB) dilakukan seleksi berdasarkan usulan prioritas, seperti guru dan tenaga kesehatan.
“Masih ada beberapa formasi yang harus dilaporkan pada KemenPAN-RB dan setelah itu segera kita umumkan secara resmi.
(En/AkarBerita)
